Selasa, 18 September 2012

DOA (1)

Matius 5:44
Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.


Seringkali kita mendengar dan mungkin kita juga sepakat akan perkataan bahwa "Doa adalah Nafas Orang Kristen". Tetapi justru banyak orang Kristen tidak mengerti unsur-unsur yang terkandung di dalam doa. Salah satu unsur penting yang wajib ada di dalam doa adalah pengampunan atas semua orang yang menyakit kita.

Seseorang mengatakan bahwa memaafkan pelaku adalah melepaskan keinginan untuk hal-hal buruk terjadi padanya, sedangkan doa adalah menyatakan keinginan agar hal-hal yang baik terjadi padanya.  

Itu sebagian benar, namun kesulitan dalam berdoa bagi seseorang seringkali berasal dari kesalahpahaman tentang hal ini.

Jumat, 29 Juni 2012

Sekilas KItab Mikha


Kitab Mikha diambil dari nama Nabi Mikha. Sama seperti Kitab Amos, Mikha dikenal bukan dari identitas orang tuanya, melainkan tempat keberadaannya di Moresyet. Mikha eksis sebagai nabi pada masa tiga raja, yakni Yotam, Ahas, dan Hizkia, raja-raja Yehuda.

Beberapa literatur menuliskan bahwa nama Mikha berasal dari kata “Mi-ca-iah”, yang berarti “tidak ada yang seperti Yahweh”. Kitab Mikha menceritakan tentang “Siapa Tuhan yang mengampuni dosa umatnya dan membenarkan mereka untuk mendapatkan apa yang seperti dijanjikan kepada Abraham.

Jumat, 30 Maret 2012

KUAT dan SEHAT



Matius 14:13-21

Ibarat susu yang bisa menguatkan dan menyehatkan jasmani, demikianlah Firman Tuhan yang memberikan kekuatan dan kesehatan tidak hanya pada sisi jasmani tetapi juga kerohanian kita. Tuhan menginginkan setiap umatnya kuat dan sehat. Untuk itu ada banyak ciri kehidupan Kristen yang kuat dan sehat. Namun kali ini lima ciri kehidupan Kristen yang kuat dan sehat, sekaligus sebagai langkah yang harus ditempuh untuk menjadi kuat dan sehat adalah:

GBI Tanjung Krosok, Lampung Tengah, Indonesia




Me & Best Friend






Senin, 13 Februari 2012

Berharga Di Mata Allah


Seringkali manusia, khususnya umat Allah merasa rendah diri (inferiority). Umat kristiani harus belajar dari kasus Gideon yang merasa dirinya tidak layak padahal Malaikat TUHAN menyapanya dengan kalimat “…Tuhan  Menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani” (Hakim-Hakim 6:12).
Apa latar belakang mengapa Gideon menjadi seorang manusia yang inferiority?