Selasa, 18 September 2012

DOA (1)

Matius 5:44
Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.


Seringkali kita mendengar dan mungkin kita juga sepakat akan perkataan bahwa "Doa adalah Nafas Orang Kristen". Tetapi justru banyak orang Kristen tidak mengerti unsur-unsur yang terkandung di dalam doa. Salah satu unsur penting yang wajib ada di dalam doa adalah pengampunan atas semua orang yang menyakit kita.

Seseorang mengatakan bahwa memaafkan pelaku adalah melepaskan keinginan untuk hal-hal buruk terjadi padanya, sedangkan doa adalah menyatakan keinginan agar hal-hal yang baik terjadi padanya.  

Itu sebagian benar, namun kesulitan dalam berdoa bagi seseorang seringkali berasal dari kesalahpahaman tentang hal ini.


Kata Yunani agape, diterjemahkan "Kasih" yang di dalam topik mendoakan musuh anda, memiliki arti "Komitmen untuk mencari kebaikan tertinggi bagi orang lain." 

"Kebaikan tertinggi" bagi mereka yang menganiaya anda bukan bertujuan agar pelaku menerima berkat dari Tuhan, seperti agar pelaku diberkati lebih banyak uang, lebih banyak kekuatan, lebih banyak prestise, dan semuanya.

Kita berdoa untuk "kebaikan tertinggi" di sini adalah agar pelaku mendapatkan keselamatan dari Tuhan Yesus Kristus, dan jika orang tersebut sudah percaya kepada Kristus, maka dia akan diubah untuk memiliki karakter Kristus.

Kita berdoa, apapun yang mendorong orang lain menyakiti kita, kesombongan, keangkuhan, keegoisan, kebohongan- akan diubahkan Allah berdasarkan jalan-Nya dan waktu-Nya.

Pada bagian pertama ini saya akan menyampaikan doa hal penting manfaat dari doa:


1.      Doa melindungi kita dari Kepahitan
Jika kita berdoa dan orang yang didoakan tidak berubah, maka kita yang berubah. Dengan berdoa, maka Roh Kudus yang melembutkan bagian yang keras dari hati kita. Roh Kudus yang mengubahkan kebencian menjadi cinta, Roh Kudus yang mengubahkan pahit menjadi manis. Doa menggoyahkan batu-batu yang tampaknya tak tergoyahkan dan menghancurkan batu-batu dalam kantong penyimpanan.

2.    Doa memberikan tempat bagi Roh Kudus untuk mengontrol kita, bukan pelaku yang mengontrol kita.
Ketika kita berpegang pada kepahitan terhadap seseorang yang menyakiti kita, kita memberikan kekuasaan kepada orang itu, emosi negatif yang alami. Sakit merupakan respon manusia ketika kita berbuat salah. Tapi rasa sakit yang dapat menyebabkan kita untuk bertindak dengan cara yang salah.Hasilnya, kita membiarkan tindakan kita akan didikte oleh pelanggaran orang lain.
 


Berlian adalah substansi alam yang paling dikenal di dunia, dianggap banyak orang sebagai harta yang paling berharga karena kemilau mereka yang cemerlang. Berlian telah menghiasi meja raja-raja dan para ratu, para bangsawan, padahal mereka berasal dari bahan mentah yang berada bermil-mil di bawah permukaan tanah. Dibutuhkan tekanan besar bertahun-tahun dan suhu yang tinggi agar karbon yang kasar bisa diubah menjadi berlian yang indah.

Kepahitan, kebencian dalam hati anda bisa mengganggu karya Allah dan mematikan proses transformasi dalam diri anda sehingga kemilau anda semakin meredup dan suatu saat menghilang.

Sama seperti berlian yang harus dipotong untuk menjadikan begitu berharga, demikian dengan anda yang harus memberikan Allah untuk memproses anda, walaupun itu menyakitkan bagi daging. Tetapi jika anda mengijinkan Allah untuk memproses anda, maka secara bertahap dan sampai pada akhirnya anda menjadi berlian yang memberikan kemilau yang begitu cemerlang yang justru memuliakan nama Tuhan Yesus Kristus...

Thx

Tidak ada komentar:

Posting Komentar